gambar

Entri Populer

jam

Jumat, 08 Oktober 2010

Pendidikan itu uang atau ilmu

Pendidikan itu uang atau ilmu

“Pendidikan itu uang atau ilmu” ungkapan ini mungkin sangat matching dengan kenyataan yang terjadi di dunia pendidikan saat ini. Mengapa tidak, pendidikan dari TK sampai perguruan tinggi uang adalah menjadi salah satu permasalahan di dunia pendidikan di bangsa ini. Orang tak punya uang maka ia tak bisa sekolah, terus bagaimana bangsa ini akan maju jika pola pemikirannya seperti itu???. Oleh karena itu banyak tokoh-tokoh politik menggunakan janji “jika saya terpilih biaya sekolah gratis”, tapi dalam kenyataannya semua itu hanyalah fiktif belaka, dengan memandang fenomena yang telah terjadi selama ini.
Progam sumbangan yang banyak diberlakukan di berbagai lembaga formal di bidang pendidikan di pandang sebagai salah satu faktor penghambat proses pendidikan. Memang, tidak menutup kemungkinan jika uang sumbangan itu besar maka akan dibarengi dengan fasilitas yang lebih memadahi. Namun, yang menjadi permasalahan adalah saat seorang calon siswa yang mempunyai kompetensi lebih kalah dengan calon siswa yang memiliki uang lebih tapi dengan kompetensi yang kurang. Hal ini menimbulkan paradigma negatif terhadap kritisnya dunia pendidikan bangsa ini. Jika mencoba berpikir kritis dengan kenyataan itu timbul dalam pemikiran saya “sebenarnya yang sekolah itu uang atau otak”, melihat besarnya sumbangan yang harus dikeluarkan jika ingin mengenyam bangku pendidikan.
Inilah saatnya pemerintah untuk berbenah khususnya di bidang pendidikan jika bangsa ini ingin melahirkan anak bangsa yang memiliki kualitas generasi penerus bangsa yang akan membawa bangsa ini kearah kemajuan. Padahal, jika bangsa ini ingin maju seharusnya potensi generasi penerus adalah kunci majunya bangsa ini.



Nama: dwi nurohman
Alamat : kutabanjar rt 04/ rw 02, Banjarnegara
Mahasiswa UNSIQ Wonosobo progam studi Prodi fisika semester 2
NB: surat pembaca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar